Bahan - bahan :
- 10 kg buah pala matang
- 10 liter larutan garam
- 10 liter larutan kapur
- 10 liter larutan natrium metabisulfit
- 10 liter larutan gula 30%
- 50 gr asam sitrat
- 2 sdt vanili
- 7 gr natrium benzoat
Cara Membuat :
- Kupas lapisan luar kulit buah tipis-tipis, lalu buat sayatan membentuk bunga atau sesuai selera dan buang bijinya.
- Rendam buah pala dalam larutan garam selama semalam, lalu rendam dalam larutan kapur selama 4 jam. Tiriskan.
- Rendam buah pala dalam larutan natrium metabisulfit selama 1 jam sembil diaduk-aduk perlahan. Cuci kembali dan tiriskan.
- Campurkan larutan gula, asam sitrat, dan vanili. Rendam buah pala dalam larutan tersebut selama 24 jam. Angkat dan tiriskan.
- Taburkan natrium benzoat, aduk rata
- Jemur di bawah sinar matahari sampai kering atau menggunakan oven. Selama dijemur, taburi dengan gula pasir.
- Manisan siap dikemas.
Natrium Benzoat : digunakan untuk mengawetkan manisan. Penggunaannya tidak lebih dari 1 g/kg bahan. Bahan ini bisa didapatkan di toko kimia. Gunakan natrium benzoat hanya bila diperlukan saja. Jika manisan memiliki daya simpan yang cukup lama, maka natrium benzoat boleh tidak dipakai.
Natrium Metasulfit : digunakan sebagai bahan pengawet serta mempertahankan warna buah dan sayur. Pengawet ini hanya boleh ditambahkan tidak lebih dari 100 mg/kg bahan
Asam sitrat : ditambahkan di setiap proses perendaman sebagai bahan penyegar manisan dan pengawet. Diberikan sekitar 0.5 - 1% dari berat larutan gula yang digunakan. Untuk buah dan sayur yang sudah berasa asam, tidak perlu ditambah asam sitrat. Bahan ini bisa didapatkan di toko kimia atau toko kue.
Tip:
- Buah pala yang baik untuk dijadikan manisan adalah buah yang telah tua, dagingnya masih keras, segar, dan besarnya seragam.
- Untuk mempercantik penampilan, tambahkan pewarna makanan.
0 komentar:
Posting Komentar